AGP (Accelerated Graphics Port)
AGP singkatan
dari Accelerated Graphics Port adalah sebuah bus yang dikhususkan sebagai bus
pendukung kartu grafis berkinerja tinggi, menggantikan bus ISA, bus VESA atau
bus PCI yang sebelumnya digunakan.
Spesifikasi
AGP pertama kali (1.0) dibuat oleh Intel dalam seri chipset Intel 440 pada Juli
tahun 1996. Sebenarnya AGP dibuat berdasarkan bus PCI, tapi memiliki beberapa
kemampuan yang lebih baik. Selain itu, secara fisik, logis dan secara
elektronik, AGP bersifat independen dari PCI. Tidak seperti bus PCI yang dalam
sebuah sistem bisa terdapat beberapa slot, dalam sebuah sistem, hanya boleh
terdapat satu buah slot AGP saja.biasa dikenal adalah sebuah bus grafik
berkecepatan tinggi yang secara langsung menghubungkan kartu grafis dengan
memori utama.
AGP beroperasi
independen dan terpisah dengan PCI bus dan umumnya berjalan pada 66MHz yaitu
dua kali kecepatan PCI yang berjalan pada 33MHz. AGP 1x melakukan satu kali
transfer per siklus kerja untuk melakukan transfer data maksimum 266MB per
detik. AGP 2x melakukan dua kali transfer data per satu siklus kerja yaitu 533
MB per detik sedangkan AGP 4x melakukan empat kali transfer per satu siklus
kerja yaitu 1,06 GB per detik. Sedangkan kecepatan transfer data maksimum pada PCI
sendiri adalah 132 MB per detik..
Spesifikasi AGP Diperkenalkan Kecepatan Tegangan Maksimum troughput
1x Juli 1996 66 MHz (1 x 66 MHz), 32-bit 3.3 Volt 266 MByte/detik
2x Juli 1996 133 MHz (2 x 66 MHz),32-bit 3.3 Volt 533 MByte/detik
4x Mei 1998 266 MHz (4 x 66 MHz),32-bit 1.5 Volt 1066 MByte/detik
8x Nov 2000 533 MHz(8 x 66 MHz),32-bit 1.5 Volt 2133 MByte/detik
1x Juli 1996 66 MHz (1 x 66 MHz), 32-bit 3.3 Volt 266 MByte/detik
2x Juli 1996 133 MHz (2 x 66 MHz),32-bit 3.3 Volt 533 MByte/detik
4x Mei 1998 266 MHz (4 x 66 MHz),32-bit 1.5 Volt 1066 MByte/detik
8x Nov 2000 533 MHz(8 x 66 MHz),32-bit 1.5 Volt 2133 MByte/detik
Selain
empat spesifikasi AGP di atas, ada lagi spesifikasi AGP yang dinamakan dengan AGP
Pro. Versi 1.0 dari AGP Pro diperkenalkan pada bulan Agustus 1998 lalu direvisi
dengan versi 1.1a pada bulan April 1999. AGP Pro memiliki slot yang lebih
panjang dibandingkan dengan slot AGP biasa, dengan tambahan pada daya yang
dapat didukungnya, yakni hingga 110 Watt, lebih besar 25 Watt dari AGP biasa
yang hanya 85 Watt. Jika dilihat dari daya yang dapat disuplainya, terlihat
dengan jelas bahwa AGP Pro dapat digunakan untuk mendukung kartu grafis
berkinerja tinggi yang ditujukan untuk workstation graphics, semacam ATi FireGL
atau NVIDIA Quadro.
Meskipun
demikian, AGP Pro tidaklah kompatibel dengan AGP biasa: kartu grafis AGP 4x
biasa memang dapat dimasukkan ke dalam slot AGP Pro, tapi tidak sebaliknya.
Selain itu, karena slot AGP Pro lebih panjang, kartu grafis AGP 1x atau AGP 2x
dapat tidak benar-benar masuk ke dalam slot sehingga dapat merusaknya. Untuk
menghindari kerusakan akibat hal ini, banyak vendor motherboard menambahkan
retensi pada bagian akhir slot tersebut: Jika hendak menggunakan kartu grafis AGP
Pro lepas retensi tersebut.
Selain
faktor kinerja video yang lebih baik, alasan mengapa Intel mendesain AGP adalah
untuk mengizinkan kartu grafis dapat mengakses memori fisik secara langsung,
yang dapat meningkatkan kinerja secara signifikan, dengan biaya integrasi yang
relatif lebih rendah. AGP mengizinkan penggunaan kartu grafis yang langsung
mengakses RAM sistem, sehingga kartu grafis on-board dapat langsung menggunakan
memori fisik, tanpa harus menambah chip memori lagi, meski harus dibarengi
dengan berkurangnya memori untuk sistem operasi.
Mulai
tahun 2006, AGP telah mulai digeser oleh kartu grafis berbasis PCI Express x16,
yang dapat mentransfer data hingga 4000 Mbyte/detik, yang hampir dua kali lebih
cepat dibandingkan dengan AGP 8x, dengan kebutuhan daya yang lebih sedikit
(voltase hanya 800 mV saja.)
0 komentar:
Posting Komentar
Silahkan berkomentar untuk entri artikel di blog Everythinng about Indonesia ini